Sushi Story adalah sebuah restoran masakan jepang yang berada di jogja. Sushi Story menyediakan menu takoyaki, ramen, dan tentu saja sushi. Sushi Story mempunyai dua cabang, yang pertama berada di Galeria Mall dan yang kedua berada di jalan seturan. Saya mencoba di cabang seturan, lokasinya tepat di utara selokan mataram tepat di seberang restoran bungong jeumpa. Saya hanya mencoba sushi karena takoyaki sedang kosong, sedangkan saya sedang tidak ingin memakan ramen, sehingga saya hanya memesan sushi.
Taste: 6.1 “Sushi terasa seperti apa adanya”
Untuk soal rasa sushi dari Sushi Story Masih kurang berasa, sushi terasa seperti apa adanya dan ikannya pun tidak terasa sama sekali, yang terasa hanyalah bumbu-bumbunya saja. Wasabinya pun terasa sedikit aneh, rasanya seperti pasta gigi entah karena memang begitu rasanya atau bagaimana saya tidak tahu karena memang baru pertama kali mencoba wasabi.
Service 6.4 “Pelanggan pun direpotkan jika ingin memesan”
Pelayanannya tidak begitu ramah, dan pelanggan pun direpotkan jika ingin memesan. Mengapa direpotkan? Karena jika ingin memesan pelanggan diberikan menu dan kertas untuk menulis pesanan, dan ukuran menu yang berukuran tidak normal, ukuran menu sebesar papan tulis kecil yang biasa dipakai les privat. Jika sudah memilih pesanan, pelanggan harus kembali ke meja kasir untuk memberi pesanan dan sekalian membayar.
Price 8.9 “Rp5.000 – 30.000”
Dengan harga yang terjangkau, Sushi Story sangat cocok untuk semua kalangan khususnya mahasiswa, dengan Rp39.000 saya sudah dapat 1 sushi maki regular, 1 sushi modern ekonomis, dan 1 remon-tea. Tentu saja harga yang murah berimbas kepada rasa.
Experience 7.4 “Desain interior bernuansa jepang”
Desain interior bernuansa jepang, dengan meja dan kursi dari kayu, dihiasi oleh pohon dan dilengkapi dengan air-conditioner. Tempat masih terasa sempit, karena ruangannya kecil tetapi diisi dengan banyak furniture. Waitress pun tidak memakai pakaian khas jepang, hanya menggunaka kemeja dan celana kain biasa.
Overall 7.2
Kesimpulannya Sushi Story sangat cocok untuk mahasiswa yang baru pertama kali ingin mencoba merasakan sushi, dengan harga yang sesuai dengan rasa dan tempat yang bernuansa jepang. Rasa sudah cukup seimbang dengan harga, pelayanan seharusnya lebih ditingkatkan lagi, dan experience hanya masalah pada besarnya ruang.